HeadlineNews

Presiden Jokowi: Kita Harus Kuat Karena Kita Tidak Sendirian

Presiden Jokowi meminta warga Sulawesi Tengah bahkan Indonesia jangan merasa sendiri menghadapi akibat gempa yang meluluhlantakkan Palu dan Donggala.

MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Jokowi meminta warga Sulawesi Tengah bahkan Indonesia jangan merasa sendiri menghadapi akibat gempa yang meluluhlantakkan Palu dan Donggala. Sebab seluruh dunia berempati bahkan siap langsung membantu sebagaimana pembicaraan sejumlah kepala negara hingga raja Salman langsung kepada Presiden Jokowi.

“Itu juga memberi pesan kuat bahwa kita tidak sendirian menghadapi masa-masa sulit ini,” begitu status yang dia tulis melalui akun facebook Presiden Joko [email protected], 2 Oktober 2018.

Raja Salman baru dua hari lalu menghubungi Presiden Jokowi melalui telepon. Sama seperti kepala negara lainnya selain berempati mereka langsung menawarkan bantuan kepada Indonesia.

Kepala negara lainnya yang langsung menghubungi Presiden Jokowi adalah Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Presiden Singapura Halimah Yacob, dan Presiden Uni Emirat Arab Khalifa bin Zayed Al Nahyan.

Begitu juga Sekjen PBB Antonio Guterres, Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde, Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim, Perdana Menteri India Narendra Modi, sampai Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Selain itu masih banyak lagi kepala negara atau pejabat negara sahabat yang menghubunginya tetapi tidak bisa diingatnya satu-satu.

Ungkapan belasungkawa dan tawaran bantuan dari para sahabat itu, dinilai Presiden Jokowi sungguh membesarkan hati kita sebagai warga dunia.

“Kita tidak sendirian menghadapi masa-masa sulit ini,” tulis Presiden Jokowi.

Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Wiranto mengemukakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk menerima bantuan dari luar negeri terkait penanganan bencana gempabumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Wiranto mencatat sudah ada 18 negara yang menawarkan bantuan untuk membantu penanganan bencana di Palu, antara lain dari Amerika Serikat, Prancis, Ceko, Swiss, Norwegia, Hungaria, Turki, Uni Eropa, Australia, Korea Selatan, Arab Saudi, Qatar, New Zealand, Singapura, Thailand, Jepang, India dan China.

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close