News

PT Pegadaian Bersama BUMN Lainnya Siap Salurkan Kredit Ultra Mikro Hingga Rp2,5 Triliun

Jakarta (MI) – PT Pegadaian (Persero) menargetkan penyaluran kredit ultra mikro (UMi) pada tahun ini sebesar Rp1 triliun. Tahun lalu, perseroan telah mulai menyalurkan kredit ultra mikro sebesar Rp65 miliar selama dua bulan.

 

“Kami baru mulai menyalurkan kredit ultra mikro di November dan Desember sekitar Rp60 miliar. Tahun ini targetnya cukup besar sekitar Rp1 triliun,” ujar Direktur Utama PT Pegadaian Sunarso, Jumat (5/1/2018).

 

Sunarso menjelaskan, kredit ultra mikro diperuntukkan bagi pengusaha dengan skala yang sangat kecil. Plafon pinjaman yang diberikan pun maksimal sebesar Rp10 juta.

 

“Ini pinjamannya sangat kecil, hanya sekitar Rp3 juta-Rp4 juta,” ungkap Sunarso.

 

Pinjaman tersebut merupakan bagian dari program kredit yang digulirkan pemerintah dan dikoordinasikan oleh Pusat Investasi Pemerintah (PIP). Pinjaman pun menurut Sunarso, diberikan dengan bunga yang murah dan tanpa agunan.

 

Penyaluran pinjaman tersebut pun diyakini Sunarso bakal mendongkrak jumlah nasabah perseroan. Tahun ini, PT Pegadaian menargetkan jumlah nasabahnya dapat meningkat menjadi 11,5 juta.

 

“Kami ingin ke depan, bisnis pinjaman atau nongadai ini akan meningkat. Untuk itu tahun depan, salah satu fokus kami adalah memperbaiki infrastruktur bisnis perusahaan, khususnya untuk menyalurkan kredit sangat mikro ini,” terangnya.

 

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menargetkan penyaluran kredit ultra mikro sebesar Rp2,5 triliun pada tahun ini. Selain melalui PT Pegadaian, kredit ultra mikro juga bakal disalurkan melalui PT Perusahaan Nasional Madani (PNM) dan PT Bahana Artha Ventura. (AVR)

Tags

Related Articles

Check Also

Close
Close