
MATA INDONESIA, JAKARTA – Meski diundang panitia Reuni 212, Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih memilih menjalankan tugasnya sebagai Kepala Negara. Ya, Jokowi hari ini, Minggu 2 Desember 2018, dijadwalkan menyerahkan sertifikat penyambungan listrik bagi masyarakat tidak mampu di Kelurahan Bantarjati, Kota Bogor, Jawa Barat.
Manajer PT PLN area Bogor, Widodo mengungkapkan Presiden akan secara simbolis menyerahkan sertifikat penyambungan listrik kepada warga di Kelurahan Bantarjati. Kegiatan ini ditandai dengan penyalaan listrik oleh presiden di rumah penerimaan program yang dijadwalkan pukul 08.30 WIB.
Presiden menuju lokasi dengan menggunakan sepeda, berangkat dari Istana Bogor melalui Kebun Raya Bogor menuju lokasi.
Widodo menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan jawaban dari 82 rumah tangga tidak mampu di Kelurahan Bantarjati, untuk mendapat program penyambungan listrik.
Penyambungan listrik itu merupakan program Sinergi BUMN yang melibatkan 34 BUMN. Di program ini seluruh BUMN bersinergi untuk menyambungkan listrik bagi warga tidak mampu.
Untuk area Bogor, tambahnya total ada 8.034 penerima program mencakup di wilayah kota dan kabupaten Bogor. Program ini mencakup delapan kabupaten di wilayah Jawa Barat dengan jumlah rumah yang disambung sebanyak 130.248 “Khusus di Kota Bogor total ada 1.942 rumah, semua sudah dipasang sejak bulan Juli sampai bulan Desember 2018,” kata Widodo.