Survei CSIS: 52,7% Masyarakat Tidak Setuju Pancasila Diganti

Jakarta (MI) – ⁠⁠⁠Center for Strategic and International Studies (CSIS) menyebut sebagian besar masyarakat mendukung kebijakan pemerintah dalam mengeluarkan Perppu No. 2 Tahun 2017 tentang Ormas. Hal tersebut dikatakan Peneliti CSIS, Arya Fernandes berdasarkan hasil survei nasional CSIS periode 23-30 Agustus 2017.

"45,5% publik mendukung pemerintah dalam kebijakan mengeluarkan Perppu No. 2 Tahun 2017 tentang Ormas," kata Arya dalam pemaparan hasil survei CSIS di Kantor CSIS Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2017).

Selain itu, hasil survei juga memperlihatkan bahwa sebagian masyarakat setuju pemerintah membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

"Sebanyak 32,3% masyarakat setuju dengan pemerintahan Jokowi-JK dalam membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)," katanya.

Dalam perihal adanya gagasan mengganti Pancasila dengan ideologi lain, hasil survei memperlihatkan bahwa publik masih setia dengan Pancasila.

"52,7% masyarakat tidak setuju jika ada yang mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi yang lain," tegasnya. (YND/AVR)